Banyuwangi - Setelah terkatung-katung dan nyaris tenggelam selama 12 hari di perairan Teluk Pangpang Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, akhirnya kapal Tongkang Gold Trans 308 pengangkut batubara dari Banjarmasin menuju Cilacap ini, siap berlayar melanjutkan perjalanan kembali, Minggu (14/11/2021). Sebelumnya, tongkang bermuatan 7500 MT batubara milik PT Trans Power Marine ini sempat ditarik Kapal Tugboat TB KR 6 ke perairan Teluk Pangpang untuk menjalani perbaikan setelah lambung sebelah kiri mengalami kebocoran.
Kapal tongkang pengangkut batubara yang berlayar pada hari Rabu 27 Oktober 2021 dari Banjarmasin menuju Cilacap yang mengalami kebocoran lambung saat berada di perairan Sumenep Madura pada hari Kamis 28 November 2021 lalu, langsung ditarik menuju perairan Teluk Pangpang setelah kondisinya mulai mengalami kemiringan. Tongkang Gold Trans 308 berhasil dikandaskan di perairan Teluk Pangpang sekira pukul 12.00 WIB pada hari Selasa 02 November 2021 setelah ditarik Kapal Tugboat TB KR 6. Tongkang dengan beban muatan 7500 MT batubara yang kandas dengan kemiringan 30 derajat dan nyaris tenggelam ini, akhirnya untuk menjalani pulih kembali dan siap melanjutkan pelayaran setelah hampir dua minggu menjalani perbaikan di perairan Teluk Pangpang Muncar.
Foto/Antara
Saat ini 10 orang kru tongkang tersebut mulai melakukan persiapan melanjutkan pelayaran menuju Cilacap. Kesepuluh orang kru kapal milik PT Trans Power Marine yang sempat terkatung-katung selama 12 hari di perairan Teluk Pangpang yaitu, Longginus Pade Sogen (37) selaku Nahkoda, Hardianta (33) Mualim 1, Muhammad Noor (23) Mualim 2, Deny Saepul (35) KKM, Pahrul (25) Masinis II, Agus Puji (24) Masinis III, Andika (25) Juru Mudi, Arif (33) Juru Mudi, Syamsudin, (24) Juru Mudi, dan Syahrumul (25) selaku juru minyak. Dan saat ini kondisi kesepuluh kru kapal tongkang tersebut dalam keadaan baik. (Hariyono)